Email Address

info@relung.or.id

Phone Number

+62 851-7544-2708

Our Location

Sleman, Yogyakarta 55573

Pendekatan Gender Action Learning System (GALS) dalam Pemberdayaan Masyarakat

Kolektif Pemberdayaan Perempuan

Gender Action Learning System (GALS) adalah sebuah pendekatan pemberdayaan masyarakat yang berfokus pada kesetaraan gender dan perubahan positif. Relung Indonesia dalam program-programnya menggunakan pendekatan ini dan melaksanakan pelatihan kelompok tani kopi maupun kelompok tani lainnya. Pelatihan GALS kepada kelompok tani kopi bertujuan untuk meningkatkan kesadaran gender dan mempersempit kesenjangan gender dalam aktivitas bisnis perkebunan kopi.

Seorang Ibu Rumah Tangga sedang Mempresentasikan Tugasnya.

Pendekatan GALS mengutamakan partisipasi dan menggunakan alat visual seperti gambar untuk mendorong refleksi dan diskusi mengenai peran gender dalam keluarga serta komunitas. Pelatihan ini menggunakan metode FGD, peserta dibagi menjadi kelompok laki-laki dan perempuan untuk membahas persepsi mereka tentang gender, aktivitas ini dapat menunjukkan bahwa masih ada stereotip tentang peran laki-laki dan perempuan dalam masyarakat. Stereotip peran laki-laki dan perempuan dalam masyarakat sering kali menciptakan pandangan yang terbatas dan tidak akurat tentang apa yang seharusnya dilakukan oleh individu berdasarkan jenis kelamin mereka.

Stereotip-stereotip ini dapat membatasi potensi individu dan menyebabkan ketidakadilan gender dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk pendidikan, pekerjaan, dan kehidupan keluarga. Penting untuk mengenali dan menantang stereotip ini agar semua orang memiliki kesempatan yang sama untuk berkembang dan berkontribusi dalam masyarakat secara merata.

Seorang Kepala Keluarga Mempresentasikan Tugasnya.

Pendekatan lain yang digunakan adalah menggunakan diagram aktivitas harian untuk mengidentifikasi dan menganalisis beban kerja yang ditanggung oleh laki-laki dan perempuan dalam konteks rumah tangga dan masyarakat. Diagram ini membantu dalam memahami pembagian kerja berdasarkan gender dan menyoroti perbedaan signifikan dalam aktivitas yang dilakukan oleh laki-laki dan perempuan.

Pendekatan GALS dalam pertanian kopi merupakan metodologi yang bertujuan untuk memperkuat kesetaraan gender dan mempromosikan partisipasi aktif baik dari perempuan maupun laki-laki dalam rantai nilai kopi. Dalam rantai nilai kopi, pembagian kerja masih dipengaruhi oleh budaya patriarki, di mana laki-laki lebih banyak terlibat dalam tahapan produksi dan pemasaran, sedangkan perempuan cenderung terlibat dalam pasca panen dan penjualan. Meskipun demikian, perempuan memiliki kontribusi yang signifikan dalam pendapatan rumah tangga melalui usaha pertanian.

Melalui pendekatan GALS, kelompok tani kopi berusaha untuk merumuskan visi bersama untuk keberhasilan keluarga dan komunitas serta mengidentifikasi peluang dan tantangan dalam mencapainya. Dengan memahami peran gender secara lebih baik dan merencanakan langkah-langkah konkrit, diharapkan rantai nilai kopi dapat menjadi lebih inklusif dan memberdayakan baik perempuan maupun laki-laki.

Kontributor:

Sunaring Kurniandaru

“Wanita adalah sekolah pertama bagi anaknya, maka jadilah wanita yang cerdas.”

-Anonim

Tags :
Kolektif Pemberdayaan Perempuan
Share This :

Contact Info

Newsletter

Jaga lingkungan bersama Relung Indonesia Foundation! Dapatkan informasi terkini seputar kehutanan dan lingkungan di Indonesia.

Relung Indonesia Foundation

Copyright © 2023. All rights reserved.