Email Address

info@relung.or.id

Phone Number

+62 851-7544-2708

Our Location

Sleman, Yogyakarta 55573

Arisan Komunitas: Solusi Inovatif untuk Ketangguhan Iklim dan Pemberdayaan Perempuan di Pedesaan Indonesia

Pojok Pengetahuan

Arisan Komunitas: Solusi Ketangguhan Iklim bagi Perempuan

Arisan, sebuah tradisi khas Indonesia, telah lama menjadi bagian integral dari kehidupan masyarakat. Bentuk kebersamaan ini tidak hanya menjadi sarana menabung, tetapi juga sebagai wadah sosial yang mempererat tali silaturahmi. Dengan menghadapi tantangan perubahan iklim yang kian nyata, arisan kini memiliki potensi untuk bertransformasi menjadi mekanisme pengembangan ketangguhan iklim, khususnya bagi perempuan di pedesaan. Sifatnya yang informal dengan semangat kekeluargaan mampu menjadi kelembagaan yang efektif dalam menghadapi tantangan dampak perubahan iklim pada skala lokal. Arisan, yang melibatkan perputaran sumber daya baik uang maupun barang mampu menjawab kebutuhan platform konsolidasi sumberdaya bagi masyarakat lokal dimana mekanisme yang ada relatif terpercaya dengan kontrol sosial sebagai jaminan utamanya.

Definisi dan Sejarah Arisan

Arisan adalah bentuk simpan pinjam kelompok di mana anggota secara rutin menyetor sejumlah uang, yang kemudian diundi dan diberikan kepada salah satu anggota pada setiap pertemuan. Menurut KBBI, arisan adalah kegiatan mengumpulkan uang atau barang yang bernilai sama oleh beberapa orang kemudian diundi di antara mereka untuk menentukan siapa yang memperolehnya, undian dilaksanakan dalam sebuah pertemuan secara berkala sampai semua anggota memperolehnya. Tradisi ini telah berlangsung sejak lama di Indonesia, digunakan untuk berbagai tujuan mulai dari kebutuhan mendesak hingga investasi. Arisan sering kali juga disertai dengan kegiatan sosial lainnya, seperti pertemuan keluarga, pengajian, atau acara-acara keagamaan. Istilah “arisan” mulai muncul di Indonesia akibat akulturasi budaya, terutama dengan para pedagang Tionghoa yang melakukan transaksi perdagangan di Indonesia. Konsep arisan, yang berasal dari Tiongkok, mengalami perkembangan sesuai dengan budaya Indonesia, yaitu menekankan prinsip gotong royong dan kekeluargaan. 

Praktik Arisan di Masyarakat Indonesia

Pada masyarakat Indonesia, arisan beroperasi di luar ekonomi formal sebagai alternatif sistem penyimpanan uang. Namun, arisan juga dimaksudkan sebagai pertemuan sosial, meskipun partisipasinya terkadang terasa wajib karena kewajiban membayar dan hadir setiap kali undian dilakukan. definisi arisan sebagai kelompok orang yang secara teratur mengumpulkan uang dalam interval tertentu. Setelah uang terkumpul, salah satu anggota kelompok terpilih melalui undian atau kesepakatan untuk menerima dana yang terkumpul. Inti dari arisan adalah memupuk interaksi sosial dan rasa kebersamaan, karena melibatkan interaksi dengan tetangga dan mengembangkan kepekaan sosial.

 

Arisan biasanya dilakukan secara berkala, bisa mingguan, bulanan, atau bahkan tahunan, tergantung kesepakatan anggota. Bentuk arisannya pun bervariasi, ada yang berbentuk uang, barang, hingga layanan jasa. Praktik ini tidak hanya membantu dalam hal keuangan, tetapi juga mempererat hubungan sosial antar anggota komunitas.

Arisan Berbasis Ketahanan Iklim

Melihat potensi arisan, mekanisme ini bisa diadaptasi untuk mengembangkan ketangguhan iklim di desa-desa, terutama bagi perempuan yang sering menjadi penggerak komunitas. Berikut beberapa ide inovatif untuk memanfaatkan arisan dalam menghadapi perubahan iklim:

  1. Arisan Adaptasi Desa-desa dapat membentuk arisan khusus untuk adaptasi perubahan iklim. Anggota bisa berdiskusi dan mengumpulkan dana untuk membangun infrastruktur yang membantu menghadapi cuaca ekstrem. Contohnya, dana arisan bisa digunakan untuk membangun tanggul, sumur resapan, atau sistem irigasi yang lebih baik. Di lereng Gunung Merbabu, Yayasan Resiliensi Lingkungan Indonesia (YRLI) telah menginisiasi arisan untuk pembuatan infrastruktur biogas, yang tidak hanya mengurangi emisi karbon tetapi juga menyediakan sumber energi bersih bagi warga.
  2. Arisan Pangan Arisan juga dapat difokuskan pada ketahanan pangan. Anggota bisa berinvestasi dalam budidaya tanaman tahan kekeringan atau membeli benih unggul. Hasil panen bisa dibagi bersama, memastikan keberlanjutan pangan meski menghadapi musim yang sulit. Ini bisa dilihat dari program arisan modal usaha perempuan di Petungkriyono oleh YRLI, yang membantu para perempuan mengembangkan pertanian berkelanjutan.

Pelatihan dan Pengetahuan

Selain penggalangan dana, arisan bisa menjadi sarana edukasi dan pelatihan:

  1. Sesi Edukasi Setiap kali arisan berkumpul, bisa diadakan sesi pendidikan tentang perubahan iklim, praktik berkelanjutan, dan cara mengurangi dampak lingkungan. Ini akan meningkatkan kesadaran dan pengetahuan anggota arisan.
  2. Pelatihan Keterampilan Arisan dapat menjadi platform untuk memberikan pelatihan keterampilan, seperti pembuatan kompos, pengelolaan sampah, atau teknik pertanian berkelanjutan. Dengan demikian, perempuan dapat memperoleh keterampilan baru yang bermanfaat bagi ketahanan lingkungan mereka.

Investasi dalam Infrastruktur Berkelanjutan

Dana arisan bisa digunakan untuk membangun infrastruktur yang mendukung ketangguhan iklim:

  1. Infrastruktur Lingkungan Anggota arisan dapat mengumpulkan dana untuk membangun panel surya, toilet ramah lingkungan, atau sistem pengolahan air limbah. Ini akan meningkatkan kualitas hidup sekaligus mengurangi dampak lingkungan.
  2. Penghijauan Arisan dapat berinvestasi dalam penanaman pohon atau pemulihan hutan, yang membantu mengurangi erosi tanah dan mengatasi perubahan iklim. Ini bisa dilihat dari proyek penanaman mangrove yang didukung oleh komunitas arisan di beberapa desa pesisir Indonesia.

Penguatan Ekonomi Perempuan

Arisan juga bisa menjadi alat pemberdayaan ekonomi:

  1. Usaha Mikro Arisan dapat mendukung usaha mikro perempuan, seperti pembuatan kerajinan tangan, pengolahan makanan, atau pertanian skala kecil. Dengan demikian, perempuan dapat memiliki sumber penghasilan yang berkelanjutan.
  2. Pendidikan Keuangan Arisan juga dapat digunakan sebagai kesempatan untuk memberikan pendidikan keuangan kepada perempuan, sehingga mereka dapat mengelola dana dengan bijaksana.

Penggalangan Dana untuk Proyek Lingkungan

  1. Proyek Bersama Arisan dapat mengumpulkan dana untuk proyek lingkungan bersama, seperti penanaman mangrove, rehabilitasi lahan kritis, atau pengelolaan sampah.
  2. Kemitraan dengan Lembaga Arisan dapat menjalin kemitraan dengan lembaga lingkungan atau pemerintah setempat untuk mengakses dana lebih besar dan mendukung proyek yang lebih luas. Ini bisa memberikan dampak yang lebih signifikan pada ketangguhan iklim desa.

 

Dengan mengintegrasikan arisan dalam strategi ketangguhan iklim, perempuan di desa-desa tidak hanya mampu menghadapi perubahan iklim dengan lebih baik, tetapi juga memperkuat posisi ekonomi dan sosial mereka. Arisan bukan hanya soal uang, tapi juga tentang kebersamaan, gotong royong, dan masa depan yang lebih baik bagi komunitas.

 

Referensi:

  1. Yayasan Resiliensi Lingkungan Indonesia (YRLI)
  2. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia
  3. World Bank – Community-Based Climate Adaptation
  4. FAO – Women in Agriculture
  5. WWF Indonesia

 

Kontributor:

Meiardhy Mujianto

“Worry often gives a small thing a big shadow.”

-Swedish proverb

Tags :
Pojok Pengetahuan
Share This :

Contact Info

Newsletter

Jaga lingkungan bersama Relung Indonesia Foundation! Dapatkan informasi terkini seputar kehutanan dan lingkungan di Indonesia.

Relung Indonesia Foundation

Copyright © 2023. All rights reserved.